Tunas-tunas baik yang dapat kita cium keharuman Al-Quran darinya dan dididik di rumah-rumah tahfizh, mereka berusia antara 2 hingga 10 tahun. Mereka memenuhi rumah-rumah ter sebut dengan keceriaan dan kebahagiaan untuk menyerap ilmu dan membaca Al-Quran dengan penuh semangat dan antusias demi mewujudkan cita-cita umat.
Sebagaimana yang diungkapkan oleh para ulama bahwa anak ibarat adonan yang ada ditangan kedua orang tuanya. Ia mem butuhkan arahan yang benar dan lurus untuk menanamkan cinta terhadap Al-Quran dan kebaikan, sehingga ia akan mendapatkan kebaikan dan keberkahan.
Begini Seharusnya Anda Membaca Al-Quran.
Ada sejumlah adab yang harus dilakukan oleh seorang muslim saat ia membaca Alquranul Karim. Dengan memenuh adab-adab membaca Al-Quran, maka kita akan dapat menggapai. karunia Allah. Apakah ada yang lebih menakjubkan daripada Anda dengan mendapatkan karunia ilahi yang agung ini? Para peneliti telah merangkum sejumlah adab membaca Alquranul Karim,
yaitu: 1 Membersihkan mulut. Sebab, darinya keluar lafazh-lafazh Al Quran. Dengan menjaga kebersihan mulut, maka akan memn bantu keluarnya lafazh secara benar dari makharijul huruf nya. Sedangkan, siwak adalah alat terbaik untuk menjaga bau mulut. Dalam hal ini, Rasulullah bersabda: عليكم بالسواك فإنه مطيبة للفم ومرضاة للرب “Hendaknya kalian bersiwak. Sebab, ia adalah pembersih mulut dan sarana untuk mendapatkan ridha Allah.” Isti’adzah (meminta perlindungan kepada Allah). Bila Anda telah bersiap-siap untuk membaca Alquranul Karim, maka mintalah perlindungan kepada Allah dari godaan setan yang terkutuk, baik mengucapkannya” maupun dengan meniat kannya. Lalu, bacalah bismillahirrahmanirrahim.
2. Tartil. Adab inilah yang tertera dalam Alquranul Karim. Yakni, hendaknya Anda membacanya dengan tenang, per lahan dan dengan suara yang khusyuk.
3.Tadabbur. Yakni Anda dapat mengetahui makna-mala dan ibrah saat Anda membaca Al-Quran, bukan hanya sekedar ingin membaca dengan cepat.
4.Khusyuk. Orang yang paling baik bacaan Al Quraniyadalah orang yang apabila Anda mendengar bacaannya, maka Anda akan melihatnya benar-benar takut kepada Allah.
Diambil dari Buku Kisah inspiratif para penghafal alquran karya Ahmad salim badwilan
(BEGE)