Keutamaan Membaca dan Mengkaji Al-Qur’an
عن أبي هريرة، قال: قال رسول الله صلى الله عليه وسلم، وما اجتمع قوم في بيت من بيوت الله، يتلون كتاب الله، ويتدارسونه بينهم، إلا نزلت عليهم السكينة، وغشيتهم الرحمة وحفتهم الملائكة، وذكرهم الله فيمن عنده، ومن بطأ به عمله، لم
يشرع به نسبه
Dari Abu Hurairah ia berkata, “Rasulullah bersabda, ‘Tidaklah suatu kaum berkumpul di satu rumah dari rumah-rumah Allah, mereka membaca kitabullah dan saling mengkaji di antara mereka, melainkan akan turun kepada mereka ketenangan, rahmat menyelimuti mereka, para malaikat pun mengelilingi mereka, dan Allah memuji mereka di hadapan malaikat yang ada di dekat-Nya. Barang siapa yang lamban (kurang) amalannya, maka nasabnya tidak bisa untuk mengangkatnya.” (HR. Muslim, Abu Daud dan lainnya)
Hadis ini mengisyaratkan bahwa setiap orang yang menginginkan kedudukan tinggi, punya reputasi mulia di antara sesama makhluk, memiliki wibawa meski tak punya kekuasaan, kekayaan tanpa harta, punya pertahanan kokoh tanpa senjata, kemuliaan meski tanpa bala bantuan kabilah, semua itu bisa terwujud dengan ilmu dan bermajelis dengan para ahli ilmu.
Merekalah kaum yang tidak membuat teman mereka celaka.Mereka adalah taman di antara taman-taman surga. Para malaikat Ar-Rahman mengelilingi mereka, diliputi rahmat dari setiap penjuru. Sakinah (ketenangan) dan kenyamanan turun kepada mereka. Allah Yang Maha Mulia Maha Pemberi memuji mereka. Kemudian dikatakan kepada mereka di setiap penghabisan majelis mereka, bangkitlah, sungguh Aku telah menggantikan keburukan kalian dengan ampunan, sebagai balasan dari Ar-Rahim Ar-Rahman.
Sumber : SYARAH 40 HADIS TENTANG AL-QUR’AN
#PPTQ AZZAKIYYAH Ganjuran